(Riau) Sijari.net – Belanja pegawai pemerintahan daerah di Riau tahun 2024 menembus angka Rp 12,57 triliun. Jumlah tersebut setara dengan 33,57 persen dari total belanja daerah tahun ini yang mencapai Rp 37,445 triliun.
Namun, jika dibandingkan dengan kemampuan meraih Pendapatan Asli Daerah (PAD), jajaran pemda di Riau (12 kabupaten/kota dan Pemprov Riau) masih sangat lemah. PAD yang diperoleh tak cukup untuk membiayai belanja pegawai. Belanja daerah di Riau masih sangat ditopang dari transfer dana pemerintah pusat.
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) Kementerian Keuangan RI, kemampuan pemerintah daerah di Riau dalam meraup PAD tahun 2024 ini hanya sebesar Rp 10,16 triliun. Pendapatan lewat pajak daerah ditargetkan sebesar Rp 6,56 triliun dan retribusi daerah sebesar Rp 393,9 miliar.
Lebih separuh pajak daerah yang dikumpulkan tahun ini bersumber dari pajak daerah Pemprov Riau sebesar Rp 4,382 triliun. Perolehan pajak daerah milik Pemprov Riau sebagian besar diperoleh dari pajak kendaraan.
PAD meliputi pendapatan yang diperoleh dari setidaknya empat elemen, yakni pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan serta lain-lain PAD yang sah.
Berikut data lengkap PAD 12 kabupaten/kota dan Pemprov Riau tahun 2024:
Kabupaten Bengkalis
Pajak Daerah: Rp 136,84 miliar
Retribusi Daerah: Rp 14,13 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 38 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 332,62 miliar
Total PAD: Rp 521,58 miliar
Kabupaten Indragiri Hilir
Pajak Daerah: Rp 62,51 miliar
Retribusi Daerah: Rp 3,41 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 16,66 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 150,65 miliar
Total PAD: Rp 233,22 miliar
Kabupaten Indragiri Hulu
Pajak Daerah: Rp 57,18 miliar
Retribusi Daerah: Rp 4,29 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 1,67 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 58,33 miliar
Total PAD: Rp 121,47 miliar
Kabupaten Kampar
Pajak Daerah: Rp 167,48 miliar
Retribusi Daerah: Rp 10,77 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 22,87 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 91,15 miliar
Total PAD: Rp 292,27 miliar
Kabupaten Pelalawan
Pajak Daerah: Rp 121,16 miliar
Retribusi Daerah: Rp 86,65 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 29 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 84,77 miliar
Total PAD: Rp 321,57 miliar
Kabupaten Rokan Hilir
Pajak Daerah: Rp 93,51 miliar
Retribusi Daerah: Rp 3,13 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 12,43 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 68,27 miliar
Total PAD: Rp 177,34 miliar
Kabupaten Rokan Hulu
Pajak Daerah: Rp 71,54 miliar
Retribusi Daerah: Rp 11,39 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 3,15 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 67,01 miliar
Total PAD: Rp 153,09 miliar
Kabupaten Siak
Pajak Daerah: Rp 150,89 miliar
Retribusi Daerah: Rp 23,21 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 184,22 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 84,55 miliar
Total PAD: Rp 442,87 miliar
Kota Dumai
Pajak Daerah: Rp 431,47 miliar
Retribusi Daerah: Rp 66,27 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 10 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 156,43 miliar
Total PAD: Rp 664,17 miliar
Kota Pekanbaru
Pajak Daerah: Rp 845,26 miliar
Retribusi Daerah: Rp 49,56 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 6,22 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 90,68 miliar
Total PAD: Rp 991,72 miliar
Kepulauan Meranti
Pajak Daerah: Rp 41,10 miliar
Retribusi Daerah: Rp 95,12 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: 80,55 miliar
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 45,51 miliar
Total PAD: Rp 262,28 miliar
Kabupaten Kuantan Singingi
Pajak Daerah: Belum ada data
Total PAD: Belum ada data
Pemprov Riau
Pajak Daerah: Rp 4,382 triliun
Retribusi Daerah: Rp 25,97 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: 1,097 triliun
Lain-lain PAD yang Sah: Rp 479,25 miliar
Total PAD: Rp 5,984 triliun.
Total PAD 12 Kabupaten/Kota dan Pemprov Riau
Pajak Daerah: Rp 6,561 triliun
Retribusi Daerah: Rp 393,90 miliar
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan: Rp 1,502 triliun
Lain-Lain PAD yang Sah: Rp 1,709 triliun
Total PAD: Rp 10,166 triliun. (*)
Sumber : SABANGMERAUKE NEWS
